Norman Adi Satria: Ia membuka laci gerobaknya, dua lembar duit merah bergambar perahu layar menyapa. "Masih jauh untuk menuju Pak Harto, Nak." ucapnya. [...]
Joko Pinurbo: "Tolong ya betulkan jam pikun ini. Jarumnya sering maju-mundur, bunyinya suka ngawur." Semoga tukang bikin betul jam tahu bahwa ia sedang berurusan dengan penggemar waktu. [...]
Goenawan Mohamad: Waktu adalah pedang, dan umur terpotong tanpa terlihat; dalam nasibnya yang tak abadi (ditandai oleh pergantian hari), manusia harus membandingkan diri dengan Yang Abadi. [...]