W.S. Rendra: Nenek moyang kita zaman dahulu akan berkata, "Seorang lelaki harus segera bangkit apabila ia jatuh tersungkur, memahami cacat dan kejatuhan diri sendiri memang sangat baik, tetapi lebih mulia lagi kalau ia segera bangkit kembali dan melangkah lagi. [...]
Norman Adi Satria: Begitulah, setiap suami akan merindukan tangisan istrinya kerna tiap kali berairmata ia akan minta dimanja-manja. Tapi jika ia cemberut, serasalah diri menjadi duda. [...]
Norman Adi Satria: Bagiku kesetiaan memang tak butuh janji. Bila ingin setia, setia saja, tak perlu diungkit-ungkit bahwa tak selingkuh adalah tindakan setia. [...]
Norman Adi Satria: Kami kira baru kemarin kami bertukar cincin. Padahal sudah sejak lama juga cincin itu ditukar dengan beberapa liter beras, lima kardus mi instan, dua kaleng susu, dan tiga lembar sempak baru. [...]
Norman Adi Satria: "Ketiak nenekmu selalu basah karena berjuang mendapatkan cinta Kakek..." ucapnya sambil tertawa, hingga nampak jelas giginya tinggal dua. [...]
Joko Pinurbo: Aku mau piknik sebentar ke kuburan. Tolong jaga rumah ini baik-baik. Kemarin ada pencuri masuk mengambil buku harian dan surat-suratmu. [...]
Norman Adi Satria:Aku sedang mencari tanggal dimana kita pertama kali bertemu. Aku ingin melihat senyummu yang tak pernah lagi kau berikan untukku. Barangkali senyummu yang dulu menempel di kalender itu. [...]
Norman Adi Satria: Beberapa suami memang sengaja membiarkan istrinya mengendarai motor tanpa helm agar ketika terjadi kecelakaan kepalanya pecah, otaknya berhamburan, mampus! [...]
Humor Mukidi: Pemirsa yang baik hatinya, terutama lelaki yang berstatus jomblo, saya ingatkan: jangan pernah menikahi perempuan yang pintar cari uang. Itu. [...]
Kahlil Gibran: Aku iri dengan kebahagiaanmu dan suamimu yang telah menikah bertahun-tahun. Aku benci suamiku sendiri dan aku adalah wanita paling tidak bahagia. [...]
Norman Adi Satria: aku akan membawamu ke sebuah tempat dimana segala malam adalah malam pertama. melati yang gugur segera berganti kuncup yang mekar. [...]
Norman Adi Satria: Aku bisa onani sendiri! Aku bisa! Tapi apakah onani tak akan menyakiti sebuah pernikahan yang suci? Sedangkan onani adalah bercinta dengan bayangan Miyabi! [...]
Cak Nun: ”Ganti dengan gundulmu apa!” Nyonya Gondo meledak. ”Kauhanya sibuk bikin rencana dan sibuk berlagak pada tetangga. Aku tahu betul kaupulang bawa pasir hanya untuk memberi kesan kepada tetangga seolah-olah kita ini makmur dan akan kaya." [...]
Norman Adi Satria: "Tanyakan saja pada puisi itu, untuk siapa dia hadir. Aku hanya menghadirkan." jawab saya. Terdengar amat menyebalkan memang, dia saya minta berkata-kata kepada kata-kata. [...]