Aku Menuntut Perubahan – Puisi Wiji Thukul
Wiji Thukul: Partai politik, omongan kerja mereka tak bisa bikin perut kenyang. Bubarkan saja itu komedi gombal. [...]
Puisi Pemilihan Umum
Sajak Bagong – Wiji Thukul
Wiji Thukul: Bagong namanya. Tantanglah berkelahi, kepalamu pasti dikepruk batu. Bawalah whisky, bahumu pasti ditepuk-tepuk gembira. [...]
Sajak Muntah (Keracunan Janji-Janji Kesejahteraan) – Norman Adi Satria
Norman Adi Satria: Mereka sudah muak dengan keadaan. Mereka keracunan janji-janji kesejahteraan. [...]
Puisi Mini: Nalam Buat Jurkam Pemilu – Remy Sylado
Remy Sylado: Jangan menjatuhkan, nanti dijatuhkan. [...]
Puisi Politik: Retorika Koruptor (Dengarkan, patuhi, jangan pilih dia lagi!)
(Norman Adi Satria) : Kadang koruptor tengik itu pun nampak bestari, seolah amat bijak kala menasihati, baik di panggung dangdut maupun televisi. Katanya: jangan pilih yang doyan korupsi. [...]
Puisi Sindiran Politik: Caleg di Pohon (Itu Caleg atau hantu penghuni pohon?)
(Norman Adi Satria) : Mas, saya bingung kamu sebenarnya caleg atau roh halus sih, kok saya lihat kamu mendiami banyak pohon bahkan tiang listrik? [...]
