Ir. Soekarno: Kita tidak menuliskan rencana ini untuk Nasionalis-nasionalis yang tidak mau bersatu. Nasionalis-nasionalis yang demikian itu kita serahkan pada pengadilan riwayat, kita serahkan pada putusannya mahkamah histori! [...]
Emha Ainun Nadjib (Cak Nun): Ingat Pancasila, ingat Idul Adha. Aneh, apakah karena pesta pengorbanan? Apakah karena di bumi Pancasila ini makin sedikit orang yang mau berkorban, makin banyak orang yang mengorbankan orang lain? [...]
Norman Adi Satria: Pada suatu hari anak seorang bandit menjadi polisi. Pemirsa ribut menerka endingnya, kepada siapa anak bakal jadi durhaka, ayahanda ataukah negara? [...]
Norman Adi Satria: Tuanku Imam Bonjol tahu ini kegoblokan. Memisah yang sebangsa dengan dua cap pertentangan: yang dikata alim dengan yang diyakini bejat. [...]
Norman Adi Satria: Dalam bicara merah darah terbayangkankah ngerinya darah yang tertumpah? Dalam teriak putih tulang terbayangkankah ngilunya daging yang terkelupas hilang? [...]
Norman Adi Satria: Masih ada Jawa benci Sunda. Masih ada Islam benci Kristen. Masih bisik-bisik
tentang orang Padang pelit. Masih bisik-bisik orang Tionghoa sipit, otak Cina isinya duit. [...]