Norman Adi Satria: Kita merasa yang tua tak lagi layak bermimpi dan bercita-cita karena toh cita-cita hanya selalu ditanya kepada bocah yang dahulu adalah kita. [...]
Norman Adi Satria: Jemari lentik mendung memetik awan yang ranum namun hujan tak jua datang. Benarkah kematangan awan bukan lagi jaminan untuk sekedar gerimis?
[...]
Norman Adi Satria : Tangis bayi teredam keranjang anyaman, tertutupi gemericik air yang menghempas batu. Namun Ibu mengerti betul anaknya minta susu. [...]
(Norman Adi Satria): Kau ingat tentang benda kotak yang kita liput dulu, yang jika terbakar baru akan kuat namun terjual tak lebih dari 300 perak sebiji. [...]