Cak Nun: Marilah kita bercinta pada tempatnya. Kaumencinta itu dan bersedia menerima apa yang mampu kuberikan, sementara aku pun mencintai penderitaanmu. [...]
Seno Gumira Ajidarma: Aku ingin memberikan sesuatu yang lebih dari sekedar kata-kata. Sudah terlalu banyak kata di dunia ini Alina, dan kata-kata, ternyata, tidak mengubah apa-apa. [...]
Joko Pinurbo: Mobil merah di pojok kuburan serupa mobil-mobilan yang dulu hilang. Musik dihidupkan, mata dipejamkan. Di terang sepi kembang jepun bermekaran.
[...]
Norman Adi Satria: Sebagaimana seorang wanita, Ibu tak segan berairmata demi suami yang butuh mengerti bahwa tangis wanita pertanda masih adanya hati. [...]
Norman Adi Satria: "Ketiak nenekmu selalu basah karena berjuang mendapatkan cinta Kakek..." ucapnya sambil tertawa, hingga nampak jelas giginya tinggal dua. [...]
WS Rendra: Mamma yang tercinta, akhirnya kutemukan juga jodohku. Seseorang yang bagai kau: sederhana dalam tingkah dan bicara serta sangat menyayangiku. [...]
Norman Adi Satria: Paha berselimut jaring biasanya milik banci. Paha mulus biasanya milik PSK sexy atau bisa juga gadis malam yang tengah mabuk ekstasi. [...]