Sapardi Djoko Damono: Memang absurd, jalan ini kenapa ada ujungnya dan tidak menjulur saja terus-menerus sampai pada batas yang seharusnya juga tidak perlu ada. [...]
Sapardi Djoko Damono: Orang-orang memecah batu demi batu dengan hu, menyusun batu demi batu dengan hasrat purba, merekat batu demi batu dengan cahaya rembulan. [...]
Sapardi Djoko Damono: Apakah masih ada manfaat membaca mantra, yang fasih mendongeng tentang hilir, tentang muara, tentang samudra, tentang cakrawala. [...]
Sapardi Djoko Damono: Tangkap bunyi, pekat bagai muslihat, lempar ke lontar. Susun lontar atas lontar agar berkobar tembang ketika kita merabanya. [...]