Norman Adi Satria: Kebaikan telah membuat papamu kaya raya, punya mobil mewah. Besok kita pelesir ke Jogja lalu ke Bali. Minggu depan kita ke Disneyland. [...]
Norman Adi Satria: Sebagaimana seorang wanita, Ibu tak segan berairmata demi suami yang butuh mengerti bahwa tangis wanita pertanda masih adanya hati. [...]
Joko Pinurbo: Ibu sakit. Kangen berat. Nenek sudah tiga hari hilang. Sarung ayah dicuri orang. Utang stabil. Bisa pulang? Bisa minta ijin telepon genggam? [...]
Norman Adi Satria: Nak, ompolmu tiga puluh tahun lalu kini telah menjadi hujan, membasahi kaos kumal bapak di tiang jemuran yang lupa diangkat oleh ibu. [...]