Puisi Amarah
Kumpulan Puisi Amarah atau Emosi Jiwa yang Meledak-ledak 2016
Joko Pinurbo: Pergi! Tak ada seks di sini. Dulu kautinggalkan ranjang, sekarang hendak kaurampas sisa cinta yang kuawetkan.
[...]
Norman Adi Satria: Kau yang tak tahu duduk perkara main duduk-duduk saja di atas prahara sembari marah-marah pula
[...]
Norman Adi Satria: situasi ini sesungguhnya adalah imbas dari situASU
[...]
Norman Adi Satria: Beberapa suami memang sengaja membiarkan istrinya mengendarai motor tanpa helm agar ketika terjadi kecelakaan kepalanya pecah, otaknya berhamburan, mampus!
[...]
Norman Adi Satria: Bila ada warung yang jual obat berhenti merokok, saya beli! Tak perlu pakai salesgirl berpakaian seksi!
[...]
Joko Pinurbo: Kucing hitam yang ia pelihara dengan kasih sayang kini sudah besar dan buas.
[...]
Norman Adi Satria: Manusia yang mengurungku merasa berhak merenggut sayapku dari angkasa, dengan dalil cinta.
[...]
Norman Adi Satria: Puisimu marah-marah melulu, marah pada ini pada itu memaki sini memaki situ.
[...]
Norman Adi Satria: Hai, Salesgirl Rokok, jangan kira tiap orang akan memborong rokokmu hanya karena begitu mulus pahamu
[...]
Norman Adi Satria: "Halah, orang kaya mental miskin! Begitu saja marah-marah! Kalau banyak uang tak usah marah-marah, karena itu tanda kau sebenarnya mental miskin!"
[...]