Aku dan Kekasih Barumu – Puisi Norman Adi Satria
Karya: Norman Adi Satria
AKU DAN KEKASIH BARUMU
Karya: Norman Adi Satria
Hai, mantan,
kekasihmu yang mendadak jadi kawanku
tiba-tiba berkata:
“Mantanmu itu memang istimewa ya,
aku selalu melihat embun menghiasi pipinya.
Pipi yang selalu pagi.
Kadang terdengar suara burung bernyanyi.”
Mantan, kau mau tahu apa tanggapanku?
“Goblok!
Itu bukan embun, tapi airmata!
Dan burung itu…”
“Burungmu?” tanyanya.
Mantan, kau mau tahu apa jawabku?
“Ya bukan lah!
Ini burungku masih ada!”
Setelah obrolan itu
kami sepakat tak lagi mau
membicarakanmu.
Jakarta, 19 Agustus 2016
Norman Adi Satria
Komentar