Lembaran Hampa – Puisi Kiriman: Angga Pradipta
Puisi Kiriman Pembaca
LEMBARAN HAMPA
Karya: Angga Pradipta
Selembar kertas kosong gambar awal kisah,
di mana hanya akan ada tanda tanya yang silih
berganti di setiap baitnya, dan untuk bercak
yang tidak akan pernah hilang.
Menepilah pilu di dinginku malam ini,
dan terkikislah kabut yang menyelimuti
dinginku yang hanya dimiliki sang fajar.
Pada saat itulah aku tlah melupakanmu sang
malamku, selarik puisi telah mengusir sepi
pada lembaran awal yang haus akan jawaban,
jawaban yang hanya untuk memilih, kisah
penuh makna, atau kisah yang penuh penyesalan
Satu masa yang lalu..!!!
Medan,20 januari 2017
Angga pradipta
Komentar