Gerak Juang (Perdebatan Minke & Sadikoen Tentang Kemuliaan) – Pramoedya Ananta Toer
Pemikiran Pramoedya Ananta Toer
GERAK JUANG
Karya: Pramoedya Ananta Toer
Minke:
Dan apa kemuliaan yang ada pada mereka yang bukan keluarga raja dan priyayi? Apakah tak ada kemuliaan samasekali? Hanya Comberan?
Sadikoen:
Kalau semua mulia, barangrtentu kemuliaan itu tidak ada.
Minke:
Kalau yang satu mulia, yang lain tidak, kira-kira yang satu suah merampas kemuliaan yang lain.
Sadikoen:
Tidak ada soal rampas-merampas. Kita dilahirkan di dunia yang sudah ada raja-raja dengan keluarganya, Gubermen dengan priyayinya. Ada yang mulia, ada yang tidak punya kemuliaan, dan ada yang hina, kerena itulah dunia. Ada lelaki dan ada perempuan. Ada tinggi dan rendah. Ada bumi ada langit. Ada miskin dan ada kaya. Kan kau sendiri pernah diajar di sekolah, bahwa setiap gerak adalah dari plus ke minus….
Minke:
Dan bahwa ada gerak dari minus ke plus pada umat manusia, dan itu dinamai gerak juang? Lupa kau, Koen?
Pramoedya Ananta Toer
Sumber: Roman “Jejak Langkah” – Tetralogi Buru
Komentar