Kentut 2 – Puisi Norman Adi Satria
Karya: Norman Adi Satria
KENTUT 2
Karya: Norman Adi Satria
Bila ratusan penyair membacakan puisinya,
mungkin saya yang paling biasa saja.
Puisi saya bukan cinta yang menggebu,
bukan nurani yang terluka,
bukan doa yang meratap,
bukan tawa yang terbahak,
bukan puisi yang puisi.
Puisi saya adalah
kentut yang tertahan
lalu meledak di dalam sunyi
di sebuah panggung kosong
tanpa seorang pun mendengarnya.
Itu pun hanya berbunyi pret
bukan broottt.
Kau penasaran itu kentut siapa,
kau mencarinya,
namun saya sudah hilang
meninggalkan puisi saya yang terkulai lemas di lantai.
Kau mulai membacanya
hingga tak sanggup lagi berairmata
dan tak mau pulang,
mungkin hingga pingsan.
Bekasi, 11 Januari 2014
Norman Adi Satria
Komentar