Sajak Kau Tikam Aku Saat Kau Rebah di Ketiakku – Budi Lengket
Karya: Budi Lengket
KAU TIKAM AKU SAAT KAU REBAH DI KETIAKKU
Karya: Budi Lengket
Malam mulai menjemput pagi
Gelisah masih meronta di relung hati
Sekujur tubuh kaku meranggas
Terhimpit kebekuan nan akas
Kenapa bisa kau katakan itu?
Padahal sungguh kau pun tau
Jiwaku dalam nestapa
Digilas takdir tak terduga
Kugenggam tanganmu di dada
Berharap kau rasa debarnya
Saat kau bisikan nama lain di telinga
Kau tikam aku saat kau rebah di ketiakku
Pagi berbenah sambut mentari
Kicau burung di pelataran hari
Setetes embun jatuh ke bumi
Sendiri aku di sudut sunyi
Kenapa bisa kau katakan itu?
Padahal sesungguhnya kau pun tau
Jiwaku limbung jatuh tersungkur
Luka menganga ditikam sangkur
Maret 2016
Budi Lengket
Komentar