Puisi Perenungan: Lama-lama Sedikit (Bukit lama-lama kok jadi sedikit?)
Karya: Norman Adi Satria
SAJAK LAMA-LAMA SEDIKIT
Karya: Norman Adi Satria
Sedikit-sedikit lama-lama jadi bukit.
Bukit lama-lama kok jadi sedikit?
Ya, karena mereka ambil
sedikit-sedikit itu bukit
mereka tebangi hijau pohonnya
mereka keruk tebing-tebingnya
lalu mereka ekspor kekayaan alamnya.
Lama-lama mereka jadi kaya
lama-lama bukit tiada.
Kemudian banjir longsor
lama-lama jadi ada,
penduduk desa
sedikit-sedikit hengkang ke kota.
Lama-lama tiada orang desa
hilang peradaban santun budaya.
Sedikit-sedikit jadi manusia kota
lama-lama menjadi manusia yang
sedikit-sedikit belanja,
belanjanya ya sedikit-sedikit
karena lama-lama segala tak terbeli
hanya dengan gaji yang jumlahnya sedikit.
Lama-lama jadi manusia yang
sedikit-sedikit ikut kampanye
sebagai pendukung yang katanya setia
padahal tergiur iming-iming rupiah
yang jumlahnya sedikit-sedikit juga.
Ah, sedikit-sedikit lama-lama kan jadi bukit.
Ikuti saja sedari pagi hingga malam
kampanye empat partai,
sehari sedikit-sedikitnya dapat
dua ratus ribu.
Lumayan buat cicil utang
saat traktir pacar di warung langganan.
Untungnya masih ada gadis-gadis
yang mau terima pria apa adanya,
meski gaji tak seberapa
yang penting sedikit-sedikit bilang cinta,
meski sebenarnya cintanya sedikit-sedikit juga
yang penting tiap malam minggu
dua tangan bergerilya di dalam bra.
Bukan untuk cabul sebenarnya
hanya mencari sedikit kenikmatan,
toh tiap hari hak hidup nikmatnya
sudah dijajah pabrik-pabrik
yang dulu membangun usahanya
dari mengeruk bukit-bukit kita.
Bekasi, 5 April 2014
Kumpulan Puisi Norman Adi Satria
Reblogged this on Puisi Asmara Cinta and commented:
Sedikit-sedikit lama-lama jadi bukit.
Bukit lama-lama kok jadi sedikit?
Ya, karena mereka ambil
sedikit-sedikit itu bukit
mereka tebangi hijau pohonnya
mereka keruk tebing-tebingnya
lalu mereka ekspor kekayaan alamnya.
SukaSuka
Reblogged this on puisijomblo and commented:
Untungnya masih ada gadis-gadis
yang mau terima pria apa adanya,
meski gaji tak seberapa
yang penting sedikit-sedikit bilang cinta,
meski sebenarnya cintanya sedikit-sedikit juga
yang penting tiap malam minggu
dua tangan bergerilya di dalam bra.
SukaSuka
Reblogged this on nontonpuisi.
SukaSuka
Reblogged this on standupuisi.
SukaSuka
Reblogged this on Kumpulan Puisi Cinta Paling Galau.
SukaSuka
Reblogged this on Best Romantic Poetry.
SukaSuka
Binoculars that are 7 × 35 don’t zoom– they have a fixed zoom of 7x.
I’m type of surprised that nobody has actually fixed this before me.
SukaSuka
Binoculars using either a Schmidt-Pechan roofing prism or an Abbe-Koenig roofing prism take advantage of stage coverings.
SukaSuka
This page certainly has all the info I needed concerning this subject and didn’t know who to ask.
SukaSuka
Sial ada mesum nya. haha. by the way thats great.
SukaSuka
keren mas, aseli ;D
SukaSuka