Surat Ibu – Puisi Norman Adi Satria
SURAT IBU
Karya: Norman Adi Satria
“Ibunda, telah kucipta dua puisi untukmu yang kusertakan dalam dua suratku bulan lalu. Namun tiada satu suratku yang dikau balas. Semoga suratku yang ketiga akan engkau balas, sebagai pelepas rindu.” tulisku dalam surat untuk ibu.
Beberapa minggu kemudian ibu membalas :
“Le, anakku, ibu bukannya tidak senang kamu jadi penyair dan bikin puisi panjang-panjang dan rumit untuk ibu. Ibu ndak ngerti puisi, yang ibu tau kamu sudah lima tahun ndak pulang kampung. Pulang sini, peluk ibu. Itu lebih romantis dari segala puisi dan ibu mengerti.”
Bekasi, 28 April 2013
Norman Adi Satria
Reblogged this on Puisi Si Cantik and commented:
“Ibunda, telah kucipta dua puisi untukmu yang kusertakan dalam dua suratku bulan lalu. Namun tiada satu suratku yang dikau balas. Semoga suratku yang ketiga akan engkau balas, sebagai pelepas rindu.” tulisku dalam surat untuk ibu.
SukaSuka
Reblogged this on Kumpulan Puisi Cinta Paling Galau.
SukaSuka
Reblogged this on standupuisi.
SukaSuka
Reblogged this on Best Romantic Poetry.
SukaSuka